Thang Sorya, Peserta Kamboja: Jembatan Asia-Jepang Ternyata Dimulai dari Surabaya!
SURABAYA, Indonesia – Siapa bilang forum kepemimpinan harus selalu tegang dan serius? Regional Leader Forum (RLF) ke-29 yang diadakan oleh Keluarga Alumni Program Persahabatan Indonesia Jepang Abad 21 (KAPPIJA 21) di Surabaya dan Gunung Bromo (4-7 Desember 2025) justru membuktikan sebaliknya!
Di tengah misi besar membahas Kecerdasan Buatan (AI) dan penguatan kemitraan, momen paling berharga justru datang dari kisah-kisah sederhana. Salah satunya dari perwakilan JICA AC Cambodia (Kamboja), yang sedang menikmati kunjungan perdananya ke Indonesia.
Kunjungan Pertama, Kesan Tak Terlupakan
Delegasi Kamboja ini tak bisa menyembunyikan kegembiraannya. Rasa senang itu terekam jelas saat ia menyampaikan testimoni, bahkan sempat menyapa dalam Bahasa Khmer sebagai bentuk apresiasi.
“Ini adalah pertama kalinya saya datang ke Indonesia… Saya merasa sangat baik dan saya benar-benar menikmati acara ini,” ujarnya antusias.
Kesan ini melampaui sekadar traveling. Menurutnya, RLF KAPPIJA 21 adalah wadah yang sangat penting:
“Ini adalah pengalaman yang sangat bagus bahwa semua negara dapat berkumpul, terutama untuk hubungan Asia dan Jepang,” tegasnya.
Pengalaman pribadi delegasi ini menunjukkan bahwa friendship atau persahabatan, yang menjadi inti tema RLF “ECHOING FRIENDSHIP AND PARTNERSHIP”, benar-benar terwujud secara nyata.
Resep Rahasia Persahabatan KAPPIJA 21
Mengapa delegasi Kamboja ini begitu terkesan? Karena RLF tidak hanya berisi rapat. KAPPIJA 21 meracik acara ini dengan perpaduan seru:
Gala Dinner Berbaju Daerah: Ada malam keakraban di mana semua delegasi wajib memakai Pakaian Tradisional Regional. Bayangkan, budaya dari berbagai negara ASEAN dan Jepang bertemu dalam satu ruangan di Surabaya!
Ekspedisi Bromo: Para peserta diajak langsung menjelajahi alam Jawa Timur, termasuk Bromo Expedition dengan Jeep dan melakukan social service ke Suku Tengger. Pengalaman unik ini tentu tidak ada di ruang konferensi biasa.
Presiden KAPPIJA 21, Dr. Sjahriati Rochmah, menyebut forum ini sebagai jembatan yang menghubungkan negara-negara. Melalui testimoni delegasi Kamboja, terbukti bahwa jembatan persahabatan ini tidak dibangun dengan semen dan besi, melainkan dengan tawa, kehangatan, dan pengalaman seru yang dimulai dari Surabaya.
Selamat untuk KAPPIJA 21! (humas Kappija21)
