Kappija21 Gaungkan Persahabatan dan Kepemimpinan Global dari Surabaya ke Bromo
Menggaungkan Persahabatan, Kepemimpinan, dan Kolaborasi Menuju Indonesia Emas 2045
Jakarta, 11 November 2025 — Dalam semangat memperkuat jejaring persahabatan lintas bangsa dan menyiapkan generasi muda menuju Indonesia Emas 2045, Keluarga Alumni Program Persahabatan Indonesia–Jepang Abad 21 (Kappija21) resmi mengundang puluhan perguruan tinggi dari seluruh Indonesia untuk berpartisipasi dalam Regional Leader Forum (RLF) dan National Leader Forum (NLF).
Kegiatan berskala internasional ini akan digelar pada 4–7 Desember 2025 di Surabaya dan Bromo, Jawa Timur.
Rangkaian Perayaan 40 Tahun Kappija21
Forum ini menjadi bagian dari rangkaian “The Ruby of Kappija21 40th Anniversary”, yang juga memperingati momentum penting dunia dan nasional:
-
70 tahun Konferensi Asia-Afrika,
-
80 tahun berdirinya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), dan
-
80 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia.
Momentum bersejarah ini dimaknai sebagai pengingat akan pentingnya persahabatan antarbangsa dalam membangun dunia yang lebih damai, adil, dan berkelanjutan.
Tema dan Tujuan: Persahabatan dan Kepemimpinan Ideal
Dengan tema besar “Echoing Friendship and Partnership Through Mutual Understanding for a Better Future”, forum ini mengajak para peserta memperkuat kolaborasi lintas sektor dan menumbuhkan kepemimpinan yang ideal di tengah tantangan era kecerdasan buatan (AI).
“Kappija21 terus menjaga semangat persahabatan dan kolaborasi lintas generasi, lintas sektor, dan lintas negara. Melalui forum ini, kami ingin menggaungkan kembali nilai-nilai persahabatan dan kepemimpinan ideal untuk masa depan global yang inklusif,”
ujar Ketua Umum Kappija21 dalam surat undangan resmi kepada pimpinan universitas.
Peserta dari Dalam dan Luar Negeri
Kegiatan ini akan diikuti oleh perwakilan dari 16 Pengurus Daerah Kappija21 di seluruh Indonesia, anggota ASEAN Japan Alumni Association (AJAFA21), serta tamu dari negara-negara ASEAN dan Timor Leste.
Perguruan tinggi yang diundang mencakup nama-nama besar seperti:
Universitas Airlangga, Universitas Indonesia, IPB University, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Sriwijaya, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Universitas Brawijaya, Universitas Jember, hingga kampus internasional seperti Soka University Japan dan Universidade Da Paz Dili, Timor Leste.
Rangkaian Acara: Dari Akademik hingga Budaya
Selama empat hari, para peserta akan mengikuti agenda padat dan inspiratif—mulai dari Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), sesi berbagi antarnegara (Sharing Session AJAFA), Forum Diskusi Kelompok (FGD), hingga kunjungan sosial ke Bromo Restoration Justice Centre.
Malam hari akan diisi dengan Gala Dinner dan Country Performance, di mana para peserta menampilkan kekayaan budaya masing-masing negara. Acara ditutup dengan tur Bromo yang menghadirkan pengalaman alam, budaya, dan refleksi kepemimpinan dalam suasana pegunungan.
Menginspirasi Generasi Muda
“Peran universitas sangat vital. Dari kampuslah lahir para pemimpin masa depan yang memahami bahwa persahabatan antarbangsa bukan sekadar diplomasi, tetapi juga panggilan kemanusiaan,”
tulis panitia dalam keterangan tambahan.
Kappija21 menegaskan, kehadiran mahasiswa dari berbagai daerah dan universitas akan memperkuat jejaring lintas disiplin, sekaligus menanamkan nilai kepemimpinan, solidaritas, dan tanggung jawab global kepada generasi muda.
Dari Surabaya ke Bromo: Menyapa Dunia dari Indonesia
Melalui forum ini, Kappija21 mengajak dunia untuk kembali mendengar suara Indonesia—suara yang mengandung pesan persahabatan, kemanusiaan, dan harapan akan masa depan yang lebih baik.
Dari Surabaya yang dinamis hingga Bromo yang megah, RLF–NLF 2025 menjadi simbol bahwa diplomasi rakyat dapat lahir dari ruang akademik dan semangat kebersamaan.
Forum ini bukan sekadar pertemuan, tetapi sebuah gerakan moral dan intelektual menuju masa depan yang lebih inklusif dan beradab.
