KAPPIJA21 & Menteri Transmigrasi: Patriot Transmigrasi untuk Generasi Emas 2045
Jakarta — Rangkaian langkah strategis DPP KAPPIJA21 menjelang perhelatan akbar Regional Leader Forum (RLF) dan International Youth Leadership Academy (IYLA) 2025 di Surabaya semakin intensif. Setelah audiensi penting dengan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), jajaran DPP KAPPIJA21 yang dipimpin Ketua Umum DR. Sjahriati Rochmah, SH, S.P, M.Hum, LL.M melanjutkan silaturahmi kelembagaan dengan diterima langsung oleh Menteri Transmigrasi Republik Indonesia, Dr. Muh Iftitah Sulaiman Suryanagara.
Pertemuan yang berlangsung dalam suasana penuh semangat kebangsaan ini menghasilkan pandangan visioner yang saling menautkan antara misi organisasi dan strategi pembangunan nasional.
Transmigrasi: Strategi Ekonomi Masa Depan, Bukan Sekadar Sosial
Dalam dialog tersebut, Menteri Dr. Muh Iftitah Sulaiman Suryanagara menegaskan reposisi peran transmigrasi di era modern. Menurutnya, program ini bukan lagi sekadar inisiatif pemindahan penduduk, melainkan strategi ekonomi nasional yang krusial.
“Transmigrasi masa kini bukan lagi sekadar soal memindahkan penduduk. Tetapi membuka jalan masa depan bagi jutaan rakyat dan bangsa. Jadi bukan sekadar program sosial, melainkan strategi ekonomi untuk masa depan,” ujar Menteri Iftitah dengan keyakinan, menekankan bahwa transmigrasi adalah kunci untuk membuka potensi ekonomi daerah baru.
Melahirkan “Patriot Transmigrasi” untuk Generasi Muda
Menteri Transmigrasi, yang merupakan lulusan terbaik Akmil 1999 dan peraih gelar doktor dari Universitas Padjadjaran, juga memaparkan gagasan unggulannya: program “Patriot Transmigrasi”.
Visi ini dirancang sebagai paradigma baru yang secara khusus melibatkan generasi muda, khususnya dari kalangan perguruan tinggi, untuk menjadi pionir pembangunan daerah dan penguatan ketahanan bangsa. Tujuannya adalah mencetak generasi unggul yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga tangguh menghadapi tantangan alam dan sosial.
“Kita harus bisa menjabarkan visi Presiden Prabowo dengan penuh kreativitas,” ungkap Dr. Muh Iftitah, seraya mengungkapkan rencana Kementerian untuk menjalin kerja sama dengan sejumlah perguruan tinggi terbaik di Indonesia. Kolaborasi ini bertujuan menjaring pemuda-pemudi potensial yang siap menjadi motor penggerak masa depan bangsa.
Sinergi Menuju Generasi Emas 2045 di Surabaya
Gagasan strategis mengenai Patriot Transmigrasi ini mendapat sambutan antusias dari DPP KAPPIJA21 dan dinilai sangat sejalan dengan semangat utama penyelenggaraan RLF & IYLA 2025.
Acara berskala internasional yang akan dihelat di Surabaya dan Bromo pada Desember 2025 ini bertujuan menyatukan semangat kebangsaan, kolaborasi regional, dan diplomasi antarnegara. Forum ini akan dihadiri oleh perwakilan negara-negara ASEAN dan Jepang, mitra universitas KAPPIJA21, serta perwakilan dari 15 Pengurus Daerah (Pengda) di seluruh Indonesia.
Dengan total perkiraan 250 peserta, yang terdiri dari pemimpin muda, akademisi, dan alumni lintas generasi, RLF & IYLA 2025 diproyeksikan menjadi momentum penting dalam upaya bersama menyiapkan Generasi Emas 2045.
Pertemuan yang berlangsung hangat dan penuh pemikiran strategis ini memberi inspirasi baru bagi KAPPIJA21 tentang pentingnya menautkan semangat kebangsaan dengan strategi pembangunan berkelanjutan. Kunjungan ini menutup rangkaian dialog dengan optimisme bahwa upaya kolektif, baik dari pemerintah maupun organisasi kepemudaan-alumni, adalah kunci menuju Indonesia maju.
TAGLINE BERITA: “Membangun Negeri dari Desa, Menguatkan Bangsa dari Generasi Muda.”
EDITOR: Humas KAPPIJA21
PUBLIKASI: kappija21.org












